Mengutip dari NBCNews lebih dari 1.000 orang tewas dan terluka setelah salah satu gempa paling mematikan dalam beberapa dasawarsa melanda Afghanistan bagian timur, Rabu pagi.
USGS mengatakan kekuatan gempa adalah 5,9 turun dari perkiraan awal 6,1. Gempa melanda daerah terpencil dan pegunungan dekat perbatasan dengan Pakistan. Gempa ini memiliki statistik tertinggi dengan Intensity IX dengan kategori Damage Heavy.
Bilal Karimi, Juru bicara Taliban mengatakan jumlah korban meninggal telah meningkat menjadi 1.000 dari jumlah sebelumnya sekitar 300. Hal ini disebablkan karena lebih banyak informasi mengalir dari bagian pedesaan provinsi Paktika dan Khost yang dilanda gempa. Dia mengatakan lebih dari 1.000 orang juga terluka, dengan jumlah korban diperkirakan akan meningkat.